Sistem pembangkit listrik tenaga surya dibagi menjadi sistem pembangkit listrik off-grid, sistem pembangkit listrik on-grid, dan sistem pembangkit listrik hibrida:
1. sistem pembangkit listrik off-grid terutama terdiri dari modul surya, pengontrol, baterai, seperti catu daya keluaran untuk AC 220V atau 110V, tetapi juga perlu mengkonfigurasi inverter.
2. Sistem kisi
Sistem pembangkit listrik yang terhubung dengan jaringan surya adalah sistem yang menghubungkan peralatan pembangkit listrik fotovoltaik ke jaringan listrik publik. Fitur intinya adalah bahwa listrik yang dihasilkan oleh energi matahari dapat secara langsung dimasukkan ke dalam jaringan listrik atau digunakan oleh beban lokal, mewujudkan "generasi diri untuk penggunaan diri dan kelebihan daya untuk jaringan".
Fungsi: Konversi energi matahari menjadi arus searah (DC).
Kisaran tegangan: Tegangan modul tunggal adalah sekitar 30-50V (seperti tegangan sirkuit terbuka dari modul 72 sel adalah sekitar 45V), dan tegangan bus DC setelah beberapa modul terhubung secara seri biasanya 600-1500V (dirancang sesuai dengan skala sistem).
Parameter utama: Tegangan input: 200-1500V DC (tergantung pada desain sistem) .Output tegangan: fase tunggal 220V / tiga fase 380V (standar Eropa), atau cocok dengan tegangan grid lokal (seperti 120 / 240V di Amerika Serikat).
Sistem pembangkit listrik yang terhubung dengan jaringan surya mencapai pemanfaatan energi yang efisien dengan mencocokkan tegangan jaringan. Tingkat tegangannya berkisar dari tegangan rendah (220V/380V) hingga tegangan tinggi (di atas 10kV), yang mencakup berbagai skenario aplikasi. Ini adalah jalur teknis yang penting untuk tujuan energi dan netralitas karbon yang didistribusikan saat ini.
3. Sistem hibrida Solar
Komposisi: Panel fotovoltaik, paket baterai, inverter, pengontrol.
Fungsi: Menghasilkan listrik dan menyimpan kelebihan listrik di siang hari, dan menjual kelebihan listrik ke jaringan. Pada malam hari atau pada hari -hari mendung, baterai dapat memberi daya pada beban.
Skenario yang berlaku: Catu daya off-grid/grid yang terhubung dengan grid, catu daya di daerah terpencil,
Mendukung banyak input energi (seperti fotovoltaik, baterai, dan kisi -kisi) untuk mencapai switching yang mulus.
Dukungan (di jaringan/off grid) Beralih untuk terhubung ke jaringan (jual atau beli listrik) atau operasi sepenuhnya di luar jaringan,
Sistem hibrida surya menyelesaikan masalah intermiten energi terbarukan melalui sinergi multi-energi dan manajemen cerdas, dan merupakan arah penting untuk transformasi energi di masa depan. Memilih kombinasi yang sesuai sesuai dengan kebutuhan aktual dapat mencapai pasokan energi ekonomi, ramah lingkungan, dan stabil.
Selain itu, : Baterai lithium Kangweisi dapat cocok dengan berbagai inverter merek lini pertama, seperti inverter deye, inverter growatt, inverter solis, dll.